Category Archives: Dapur Ummi

Chocochips Bluder

Standard

Bluder itu sejenis roti, cuma karena penggunaan kuning telur yang banyak jadi teksturnya rada lembut. Ini bluder modifikasi aku sendiri, chocochips bluder. Berikut resepnya :

untuk 7 cup bluder

Bahan A :

4 kuning telur
1 telur utuh
50 gr gula pasir
150 gr susu UHT coklat

Bahan B :

200 gr tepung terigu protein tinggi
50 gr tepung terigu protein sedang
1 sdm coklat bubuk
6 gr ragi instant
27 gr susu bubuk putih

Bahan C :

75 gr mentega
sejumput garam

Bahan Isi :

2 sdm chocochip ukuran kecil
1 sdm wijen untuk taburan

Cara Membuat :

Kocok kuning telur dan putih telur bersama gula hingga mengembang. Masukkan susu cair, aduk rata. Sisihkan.

Masukkan bahan A ke bahan B uleni hingga bergumpal-gumpal

Masukkan bahan C ke dalam adonan teruskan mengulen hingga kalis elastis. Masukkan bahan isi, lalu aduk lagi hingga chocochips merata.

Bulatkan adonan, taruh dalam wadah, tutup istirahatkan 30 menit.

Potong dan timbang adonan 120 gr, masukkan ke dalam cup (karena cup yang aku gunakan cukup besar). Diamkan 10 menit. Taburi wijen. Lalu panggang hingga matang.

Kue Keju Quaker

Standard

Aku pernah bikin kue ini beberapa waktu lalu, anak-anak  suka karena rasanya  gurih ‘n sedikit manis. Alhamdulillah, masih banyak sisa oats dari bikin Klappertaart kemarin, jadi bisa dipake bwt bikin kue ini lagi. Ibrohim antusias banget pas aku bilang mau bikin kue yang kayak dulu pernah kita bikin, qadarullah… dia ketiduran, jadi ga bisa ikut ngulenin adonannya *atau emang sengaja nunggu dia tidur?! hehe… :D* tapi pastinya ummi engga lupa untuk menyisakan sedikit adonan bwt Ibrohim anak yang sholeh supaya dia bisa bikin kue sesuai seleranya. Ini resepnya, dan insya Allah mudah koq. Kalo ga punya keju parmesan, bisa diganti cheddar (meski kurang gurih ‘n wangi).

untuk 600 gr

Bahan :

150 gr mentega
50 gr gula halus
2 kuning telur
1/4 sdt garam
150 gr tepung terigu, campur dengan 1/2 sdt soda kue
100 gr quaker oats
50 keju parmesan (diparut)
50 gr quaker oats untuk balutan

Cara membuat :

Panaskan oven sampai suhu 150 derajat celcius. Siapkan loyang datar, sisihkan.

Kocok mentega dan gula halus sampai lembut.

Masukkan kuning telur dan garam, aduk rata.

Tambahkan campuran tepung dan soda kue, quaker oats dan keju parmesan. Aduk hingga adonan rata.

Ambil 1/2 sdm adonan, bentuk silinder panjang, gulingkan ke dalam oats hingga rata.

Atur dalam loyang. Panggang selama 20 menit hingga kue keemasan. Angkat, dinginkan. Simpan dalam stopless.

Nah, yang belakangan ini gambar kuenya ibrohim yang gosong gara2- ditinggal nyulam sama ummi-nya… hehe.. ^^’

Klappertaart Oats

Standard

Aku nyontek resep ini di Majalah KARTINI Edisi Khusus Masakan Lebaran 2008, keliatannya yummy bangets… tapi aku bikin setengah resep, khawatir anak-anak+suamiku ga doyan. Akhirnya setengah resep ini jadi 3 cup aluminium foil ukuran diameter 10 cm.
Kue ini manis dan gurih (karena ada kelapa, kismis dan kenari)… apalagi di tambah oats, semakin lengkap deh kandungan gizinya. Cocok dimakan sebagai cemilan dan cukup mengenyangkan lho… apalagi disajikan bareng teh manis anget.. wuih.. mantaaff kayaknya ^^

Bahan :

250 ml susu non fat

50 gr gula pasir

1 sdm tepung maizena

25 gr tepung terigu

sejumput garam

1 kuning telur, kocok lepas

25 gr mentega tawar

50 gr Oats Quick Cooking

100 gr kelapa muda, keruk halus

25 gr kenari, cincang kasar

25 gr kismis, cincang kasar

1/2 sdt kayu manis

 

Cara Membuat :

1. Campur susu, gula pasir, tepung maizena, tepung terigu dan garam. Aduk rata. Jerang di atas api sedang sambil terus diaduk hingga meletup-letup. Angkat.

2. Masukkan kuning telur dan mentega, Aduk rata.

3. Tambahkan Oats, kelapa muda, kenari dan kismis. Aduk rata.

4. Tuang ke dalam mangkuk aluminium foil diameter 10 cm. Taburi atasnya dengan kayumanis bubuk.

5. Panggang dalam oven panas suhu 170″ C selama 25 menit. Angkat dan dinginkan.

6. Lebih nikmat disajikan dalam keadaan dingin (Disimpan dalam lemari es).

Bolu Ketan Hijau dan Black Forest, Yummy…! ^^

Standard

Abu Aliyyah dibawain oleh-oleh tape ketan hijau sama teman kantornya. Karena anak-anak ga terlalu suka makan ketan hijau langsung, aku memutuskan untuk bikin bolu ketan hijau aja. Kalo dulu aku bikin  bolu ketan hijau kukus… sekarang aku bikin versi panggangnya. Resepnya sih sama, cuma kejunya aku ga masukin ke adonan, melainkan aku jadi-in hiasan. Nah, untuk sentuhan akhir, garnish bolu dengan sedikit butter cream, keju dan ceri supaya keliatan menarik… ^^.  Yummy… !

Aku tambahin lagi hasil eksperimenku di dapur, Black Forest ala ummi… 😀 (sebenernya udah beberapa kali bikin, tapi ini yang paling cantik, xixi….)

Kata Abu Aliyyah, ga bosen apa bikin kue melulu… ? Yeah, udah tau istrinya tuh bosenan… ntar juga lama-lama bosen sendiri dan balik lagi ke crafts, kain flanel, pita, recycle, jahit menjahit, GIMP, Inkscape dll … Alhamdulillah, yang paling penting kan anak-anak belum bosen makannya… :p

Fancy Cookies

Standard

Hari ini jadwal kita bikin kue lagi… Qadarullah, liburan harus dihabiskan di rumah aja lantaran Aliyyah panas demam dan timbul ruam-ruam di kulitnya, jadi selama ruamnya belum hilang.. terpaksa mesti dipingit dulu di dalam rumah, takut nular kemana-mana. La ba’sa, kita manfaatkan waktu liburan ini semaksimal mungkin yaa nak… Ummi juga senang menghabiskan waktu luang bersama kalian dengan kegiatan-kegiatan yang semoga bermanfaat … ^^. Alhamdulillaah alaa kulli haal, meski senang beraktivitas bersama kalian, ummi juga berdoa semoga kakak Aliyyah cepat sembuh dari sakitnya…

Ini Resepnya :

Fancy Cookies

untuk 500 gr

Bahan :

125 gr Margarin
50 gr Selai Kacang (chunky)
100 gr gula halus
1 butir kuning telur

Campur dan ayak :

200 gr tepung terigu
25 gr tepung maizena
1/2 sdt baking powder
1/2 sdt soda kue

Glasuur :
1 putih telur
200 gr gula halus
1-2 sdt air jeruk lemon/nipis
Pewarna makanan (pink, kuning, hijau)

Cara membuat :

1. Panaskan oven hingga suhu 150 derajat celcius. Siapkan loyang datar ukurang 20x20x1 cm, olesi dengan margarin.
2. Kocok margarin, selai kacang, gula halus dan kuning telur hingga lembut.
3. Masukkan campuran terigu, aduk dengan sendok kayu hingga adonan dapat di bentuk.
4. Gilas adonan di atas selembar plastik setebal 3 mm. Cetak dengan cutter cookies berbentuk bunga, hati dan lingkaran.

5. Tata dalam loyang datar. Panggang dalam oven selama 30 menit hingga matang. Angkat dan dinginkan.

6. Glasuur : Kocok putih telur sampai kaku. Masukkan gula halus sedikit demi sedikit sambil terus di kocok. Masukkan air jeruk lemon/nipis. Aduk rata. Masukkan ke dalam kantong spuit.
7. Hias kue dengan glasuur sesuai selera. Diamkan hingga glasuur kering. Simpan dalam wadah bertutup rapat.

Gayanya Aliyyah menghias kue-nya :

Gaya-nya Ahmad ^^ :

Hasil Kreasi Ibrohim ^^ :

Ini dia penampakan kue yang udah jadi  :

Sus Tuna Saus Mayonaise

Standard

Bahan Kulit Sus :

250 ml air
1/2 sdt garam
125 gram margarin
150 gr tepung terigu
4 butir telur
Cara Membuat :
1. Rebus air, garam dan margarin sampai mendidih
2. Masukkan tepung terigu, aduk sampai kalis. Angkat dari api. Dinginkan.
3. Tambahkan telur satu per satu sambil dikocok/di aduk.
4. Semprotkan adonan di loyang yang telah dioles margarin. Oven 25 menit dengan api bawah 200 derajat Celcius.

Bahan isi :

> Mayonaise
> Tuna kaleng (kalo aku karena ga ada tuna kaleng, aku bikin dari 250 gr  daging ikan tuna yang direbus dengan 200 ml dan diberi 1 sdm minyak goreng dan 1/2 sdt garam hingga empuk, suwir2).
> Daun selada dan tomat untuk hiasan.

Caranya membuatnya :
1. Potong 2 sus yang telah jadi jangan sampai putus
2. Campur pada 1 wadah, mayonaise, saos tomat dan tuna
3. Masukkan daun selada dan tomat iris ke dalam sus, lalu masukkan tuna mayonaise.
4. Siap dihidangkan.

[Tutorial] Mendaur Ulang Lapis Surabaya..

Standard

Eh, hari ini koq judulnya rada aneh yah.. memang bisa Kue Lapis Surabaya di daur ulang? Bisa dong… hehe…

Jadi ceritanya gini *bakalan panjang nih, xixi..* anak-anakku engga terlalu suka dengan bolu coklat yang ada di tengah lapis surabaya. Mereka sukanya yang warna kuningnya. Jadilah, tiap makan lapis surabaya, kue itu selalu dipreteli dan yang coklat di sisihkan. Sedangkan aku, ga terlalu suka kue bolu dan ga ada minat sama sekali untuk ngabisin sisa-nya.

Akhirnya aku memutuskan untuk men-daur ulang bagian coklatnya supaya anak-anak mau ngabisin kue-nya. Nih, tips dan triknya… cekidot 😀

Bahan yang di butuhkan :

1. Kue Lapis Surabaya

2. Garpu Kecil

3. Meisjes warna-warni

4. Coklat Blok yang sudah dicairkan/di tim

5. O iya, kelupaan… Sterofoam (optional )

 

Caranya :

1. Potong kue lapis Surabaya berbentuk kotak, lalu tusuk dengan garpu plastik

2. Celupkan ke dalam Coklat Leleh

3. Gulingkan pada Meisjes warna-warni

4. Tusuk pada stero foam, dan tunggu hingga coklat mengeras

5. Setelah coklat mengeras, bisa dipindahkan ke stopless… yummy….  jadi keliatan menarik kan?

 

Sekalian, dikasih bonus foto kehebohan anak-anak bikin kue ini… Seruu… ^^. Aliyyah tangannya masih item-item pake black henna 😀

 

 

Finally, my real Doughnuts … ^^

Standard

See? Its easy to make doughnuts (yeah, no need to mention how many times i’ve tried to make a success one, haha…). You just need to mix flour, eggs, sugar, salt, yeast, chocolate powder, liquid milk, margarine. I wont share  the recipes, cos if you search  in google,  a lot of people has shared it. Well, the point is,  after the dough is flat, we can wait till it becomes expand twice from its original size. Then, its ready to be formed as you like. Fry it, and its ready to be filled with chocolate filling, or you can garnish it with melted chocolate, meisjes, almond slices or grated cheese… ^^. Try it and your kiddo will love it…

Sukses Bikin Roti

Standard

Alhamdulillahi ladzi bi ni’matihi tatimmushalihah, hari jum’at pagi yang membahagiakan… Akhirnya Allah Azza Wa Jalla berkehendak aku bisa sukses bikin roti sendiri. Setelah beberapa kali nyoba bikin dan selalu gagal dan ga pernah ngembang, huhu…. Setelah googling troubleshootingnya, ternyata bermasalah pada saat pencampuran bahan-bahan awal, yaitu ragi tidak boleh di satukan dengan garam, jadi masukin garamnya belakangan… sebenernya nyontek di blog ini sih … Adonan Roti Dasar 

Nih, penampakan roti bikinanku… ^^

Aku copas di sini aja deh resepnya… ^^

Bahan :
500 gr tepung terigu protein tinggi (untuk roti dan sejenisnya)
100 gr gula pasir
2 sdm ragi instant (12 gr)
2 sdm susu bubuk (10 gr)
1 btr telur utuh ukuran L
2 buah kuning telur ukuran L
200 ml susu cair dingin
75 gr margarine
1 sdm garam (6 gr)

Olesan : 1 kuning telur + 1 sdt susu cair, kocok rata

Cara Membuat :
1.Campur rata bahan kering (kecuali garam) dengan whisker.
2.Masukkan telur, aduk rata sambil tuangkan susu cair sedikit-sedikit.
3.Uleni sampai rata, tambahkan margarine dan garam, uleni sampai kalis dan elastis.
4.Tutup wrap, diamkan sampai mengembang (2 jam suhu ruang musim dingin).
5.Kempiskan adonan, bagi beberapa bagian (masing2 35 gr), bulatkan, diamkan 10 menit.
6.Isi sesuai selera, bentuk, tata di atas loyang bersemir margarine.
7.Oles atasnya, oven 160 C-170 C sampai kekuningan/matang (20-25 menit).
8.Keluarkan dari oven, siap disajikan hangat atau simpan dalam wadah kedap udara setelah dingin (supaya wadah tidak beruap dan membuat roti menjadi lembek).

Sumber : http://amr1n4.blogspot.com/2009/01/roti-dasar.html

Bikin Dulu Kue-nya, Baru Liat Resepnya… ^^

Standard

Nih repotnya punya umi ga sabaran. Akhir pekan langsung narik anaknya ke dapur ngajak bikin brownish dan menyiapkan bahan (Alhamdulillah-nya udah ready stock tuh bahan kue :D). Prosesnya sih simpel banget, hampir 50 persennya dikerjakan Aliyyah. Dari tuang ini tuang itu, oles sana oles situ, kocok ini kocok itu, aduk ini aduk itu… langsung di masukin ke oven. Pas udah masuk oven, umi-nya baru sadar kalo bikin kue-nya cuma ngandelin feeling dan tanpa liat takaran resep,  ckckck….. pas kue udah masuk oven, baru deh ‘engeh kalo punya banyak buku resep  tentang brownish. Dan qadarullaah, pas di liat ternyata takarannya semua beda! Haddooh…. rada panik, beberapa kali ngintips2- oven takut gagal… akhirnya : Alhamdulillahiladzi bi nimatihi tatimmushalihah, ENAK :D. Yaa mungkin karena takarannya cuma beda-beda tipis dengan bahan yang persis kali yah, makanya sukses bi-idznillah… :p

Alhamdulillah, ujan-ujan kayaknya paling enak nyicip brownish bikinan Aliyyah… ^^